Rabu, 18 April 2012

Ya Ampun, Tunggu Duren Runtuh Ya?

Duren memang bisa runtuh, tetapi jika kita hanya menunggu duren runtuh maka mungkin akan sangat jarang kita dapat menikmatinya. Sama halnya dalam dunia bisnis jaringan sering terjadi apa yang disebut limpahan downline atau spillover istilahnya. Spillover bisa terjadi baik oleh sponsor Anda masih mampu melakukannya misalnya karena membernya saat itu masih sedikit, bisa juga terjadi oleh sistem yang mendukung hal tersebut. Namun percayalah jika kita hanya menunggu spillover maka tak jauh berbeda dengan menunggu duren runtuh tadi. Lebih elegan kita bekerja dan dapat duit untuk beli duren, atau kita bangun tangga atau beli tali untuk panjat duren, atau berbagai cara lain seperti membeli duren di supermarket.

Banyak orang bertanya? Kapan ya runtuhnya duren? Kapan ya saya dapat limpahan downline? Secara sistem duren memang bisa runtuh, namun lebih sering dipanjat orang dengan monyet sebelum runtuh, dan orang yang menunggu duren runtuh sudah keduluan monyet. hehe..


Keberhasilan Itu Bisa Terjadi Secara Beruntun


Suatu keberhasilan dalam suatu bidang walaupun hanya sedikit ternyata bisa membuat motivasi belajar saya naik. Karena motivasi belajar meningkat maka hasil yang dicapai berikutnya lebih seringnya menjadi lebih baik lagi. Karena hasil yang dicapai setelah naiknya motivasi tadi lebih baik maka motivasi pun terdongkrak lebih tinggi lagi, sehingga semangat untuk terus belajar tadi menjadi optimal. Kalau sudah demikian maka hasil yang dapat dicapai pun semakin baik. Mungkin anda pun pernah mengalami hal seperti ini kan? Itulah yang saya maksudkan keberhasilan bisa beruntun.

Contohnya begini:
Saya pernah pengen banget menguasai Tenses Bahasa Inggris. Kemudian tentu saja untuk itu saya belajar. Hasilnya dapat ditebak, saya bisa memahami dan menghafal rumus ke 16 tenses itu. Eh malah saya termotivasi untuk membuat blognya. Dan dari blog tersebut saya malah bisa menghasilkan uang dari iklan yang saya pasang disana, juga membuat bisnis afiliasi English Conversation yang saya pasang disana juga laris. Beruntun kan hasilnya? hehe.. Ini kisah nyata loh.

Saya berharap kisah ini dapat memberi motivasi belajar yang lebih tinggi pada Anda, untuk bidang apa saja yang sedang Anda pelajari. Kemudian anda mendapatkan keberhasilan yang beruntun seperti yang saya alami. Tidak mesti keberhasilan yang besar dalam satu langkah kok. Toh kata orang, langkah raksasa adalah sekumpulan langkah-langkah kecil yang konsisten.

Dalam hidup sangat banyak pilihan, kadang kita tidak menyadari banyak pilihan yang terbaik yang ditawarkan tuhan untuk kita. Tapi kadang kita juga merasa hidup tidak ada pilihan. Kadang itu terjadi kalau kita telah salah dalam suatu langkah.saat kita sudah menyia-nyiakan waktu terbaik yang tuhan sudah berikan pada kita dan kita tersadar waktu tidak akan berputar arah kembali kebelakang untuk memberi kita kesempatan memilih pilihan yang lain.rasa kecewa terhadap pilihan yang salah, pilihan yang awalnya kita kira itu adalah pilihan terbaik ternyata tidak sebaik yang diharapkan. Sebaliknya pilihan yang dulu terlihat tidak sebaik yang dibayangkan ternyata tidak seburuk yang dibayangkan.

Dengan uang manusia tidak akan menjadi apa-apa bila tidak memanivestasikan uang itu dengan baik. Hidup bukan pertaruhan harus dianggap ada yang kalah dan menang atau hidup dan mati dan satu hal, tidak ada yang baik dalam pertaruhan apapun itu.

Kehilangan sesuatu yang berharga dalam hidup apapun bentuknya itu kadang membuat kita merasa terpuruk dan terjatuh. kembali dan percaya pada tuhan adalah hal terbaik yang mampu memberi kita kekuatan untuk kita bangkit dari masalah apapun itu. tapi ikhlas bukan berarti kita harus pasrah dengan keadaan. ingat, kesalahan dan dosa Cuma beda satu angka. Kesalahan dari sebuah pilihan yang salah tentunya akan mengorbankan diri kita dan orang - orang yang kita cintai. Orang –orang yang seharusnya bahagia dan tidak seharusnya mengalami kesusahan akan jadi korban keangkuhan dan ego kita dalam mengambil suatu keputusan. Memang tidak pernah ada yang kita sesali sebelum semuanya terjadi. Tapi sampai kapan semua kesalahan harus jadi penyesalan?.

Hidup memang semata bukan pilihan, masih banyak yang harus kita lakukan agar kita mendapati hidup yang lebih baik dan lebih baik lagi tiap detiknya dan itu semua membutuhkan waktu dan perjalanan yang panjang yang mungkin akan membuat kita merasa sedikit letih dengan semua itu. tapi kita akan mendapatkan bayaran yang sangat memuaskan dari semua itu dan kita memang pantas mendapatkannya.

Dalam dunia ini tidak ada manusia yang tidak pernah melakukan kesalahan, apapun bentuk dari sebuah kesalahan itu jangan sampai mengalahkan semangat anda untuk terus hidup. Karena hidup bukan sekedar bertahan dan berjuang. Tapi hidup adalah perjuangan yang sangat panjang dan memang sangat melelahkan. Jangan belajar dari kesalahan tapi perbaikilah kesalahan yang sudah kita buat. Dari kesalahan yang sudah kita lakukan, kita bisa membuat sesuatu yang sangat sempurna. Itulah yang membuat perbedaan dari dua makna kata belajar dan memperbaiki. Bila kita belajar dari setiap kesalahan, apa kita harus membuang waktu dan kesempatan yang ada hanya untuk terus belajar dari kesalahan, lalu kapan kita akan bertindak. Tapi bila kita memperbaiki setiap kesalahan yang kita buat itu akan membuat kita mempunyai banyak kesempatan mencoba sesuatu yang baru.kesalahan, apapun itu besar atau kecil tidak harus membuat kita lari dari kenyataan. Kenyataan bila dihadapi dengan hati terbuka akan menjadi suatu keindahan dalam hidup kita, kenyataan apapun itu. Keikhlasan adalah sebuah kunci kebahagiaan hidup seseorang. Siapapun kita, bila sudah menjadi ikhlas dalam menjalankan dan mendapatkan apapun, akan hilang beban moril yang selalu menghantui kita.

Hidup yang bahagia dan sudah sempurna menurut kita, tidak seharusnya membuat kita menjadi insan yang sombong. Karena suatu saat nanti kesombongan itu akan melumpuhkan hidup kita. Kesombongan itu akan menjelma menjadi virus yang menggerogoti hidup kita pelan-pelan. Apapun yang kita punya dan kita miliki bukan untuk disombongkan. Manusia ditakdirkan hidup untuk bersosialisasi dan saling berbagi karena dengan berbagi kita akan menjadi menusia yang mulia dimata tuhan. Hidup ini tidak sendirian, ada tuhan dihati kita, ada keluarga, ada orang-orang yang kita cintai, ada sahabat, ada orang yang belum kita kenal dan ada orang-orang yang tidak seberuntung kita. Memang enak untuk memikirkan dan mementingkan diri sendiri. Tapi itu bukan pilihan yang baik untuk hidup dan menyandang predikat mahkluk ciptaan tuhan yang diberi nama manusia. Karena manusia lahir dan hidup, tumbuh dan berkembang mempunyai kelebihan dan kesempurnaan dibanding ciptaan tuhan yang lainnya.

Mulai saat ini mari kita buka mata, telinga, hati dan pikiran kita untuk memilih yang terbaik untuk hidup kita dan orang-orang yang kita cintai. kerja keraslah untuk meraih keajaiban. Ikhlaskanlah sepenuh hati apa yang telah hilang dan pergi dalam hidup kita, terimalah kenyataan hidup dengan sangat ikhlas dan jadilah diri sendiri. Kesalahan dalam hidup bukan hantu yang selalu akan menghantui waktu kita, dengan kesalahan kita akan lebih mengerti seperti apa kenyataan dan keras hidup ini. Rangkullah orang-orang yang tidak seberuntung kita bila kita mampu dengan membantu dan berbagi apa yang mereka butuhkan. Jangan pernah memikirkan dan mementingkan diri sendiri. Hiduplah menggunakan hatimu. Karena dengan hati kita akan menjadi lebih peka dalam melihat dan merasakan apa yang orang lain rasakan. Bila itu telah kita lakukan, kecil kemungkinannya untuk kita melukai perasaan orang lain dan reward terbaik yang kita dapatkan adalah kita akan mempunyai hidup yang lebih baik dan pribadi yang jauh lebih baik dari sebelumnya.

Bicara tentang hidup dan kehidupan tidak akan pernah cukup dengan ribuan kata. Saya sebagai penulis disini berharap dengan secuplik tulisan ini, bisa membuat kita lebih menghargai dan memaknai hidup ini dengan lebih baik. Memang tidak ada yang dapat merubah apa yang sudah ditakdikan tuhan untuk kita, karena setiap manusia sudah ada jalan hidupnya masing-masing. Selama didunia tuhan memberikan kita banyak pilihan untuk kita jalani dalam hidup. Satu hal yang harus kita ingat, hanya kita yang menentukan akan dibawa kemana jalan dan tujuan hidup kita. Apakah kita akan memilih jalan yang akan membuat hidup kita menjadi lebih baik tiap detiknya untuk sekarang dan sesudah akhir hidup ini atau apakah kita akan memilih jalan yang kita sendiri tidak tahu kemana tujuan kita menjalaninya. Itu semua hanya kita yang menentukan dan berujung dengan takdir yang telah tuhan gariskan pada kita.

Dinegara Antah berantah memerintah seorang Raja yang bijaksana dan baik budi, memerintah dengan adil dan makmur. walaupun demikian Sang Raja selalu gundah mengingat putrinya yang cantik jelita sudah cukup umur tetapi belum punya calon suami.

Sang Raja mengutus putrinya untuk mencari sendiri calon suaminya. Sang Dewi bernama Suciati dengan gembira menyetujui permintaan ayahndanya. Menyamar sebagai orang biasa Dewi Suciati berdagang makanan dipasar tempat ayahnya memerintah. dalam beberapa saat ditemuilah seorang pemuda yang berjualan kayu bakar bernama Setiawan. Dalam perkenalan ini timbulah rasa cinta diantara keduanya.

Setiawan mengajak Dewi Suciati kerumahnya untuk diperkenalkan kepada orang tuanya. Dewi Suci amat terkejut, dimana Setiawan adalah orang miskin dan hidup bersama bapaknya yang sudah tua dan buta. semua keperluan hidupnya dilakukan oleh Setiawan sendiri. Setelah mengetahui keadaan demikian Sang Dewi Suciati juga mengenalkan Setiawan kepada orang tuanya.

Begitu sampai Setiawan terkejut, bahwa Dewi Suciati adalah anak Raja yang baik budi dan hidup sederhana. Raja menyetujui atas pilihan calon suami Dewi Suciati. Diputuskan pula Pesta pernikahan akan segera dilangsungkan. Begitu disetujui pada malam hari Sang Raja memimpi didatangi Malaekat yang mengatakan bahwa Calon menantunya Setiawan adalah orang baik tetapi umurnya hanya setahun lagi. Begitu terbangun dan besoknya dipanggilah putrinya untuk membicarakan mimpi itu. Dewi Suciati tetap pada pendirian atas pilihannya, dan meminta agar dirahasiakan mimpi itu. Setelah selesai upacara kebesaran, maka Dewi Suciati diboyonglah kerumah Setiawan untuk hidup berumah tangga sebagaimana layaknya orang biasa.

Dewi Suciati merawat mertuanya dengan kasih sayang dan suaminya dicintai sepenuh hati. Merua dan suami amat bahagia atas hadirnya Dewi Suciati dirumah itu. Dewi Suciati sudah merasa satu tahun merawat mertuanya dan suaminya maka dia melakukan puasa 3 hari tiga malam menjelang ajal yang ditentukan. Pada saat ajal tiba Dewi Suciati meminta ikut menemani Setiawan ketengah hutan untuk membantu mengambil kayu bakar. Setiawan melarangnya karena pekerjaan mencari kayu bakar adalah berat dan hanya untuk para lelaki.

Akhirnya Setiawan setuju dibantu oleh istrinya Dewi Suciati. Saat asiknya mengumpulkan kayu bakar Setiawan merasa capek dan tidak enak badan dan beristirahat dengan peluh yang mengucur terus. Dewi Suciati mengetahui isyarat itu bahwa saatnya sudah tiba Setiawan akan meninggal maka ditaruhlah kepala Setiawan dipangkuannya dan dibelainya dengan kasih sayang. Akhirnya mengembuskan nafasnya terakhir dalam pelukan Dewi Suciati.

Saat itu pula bersamaan hadir Malaekat yang menyampaikan berita dulu kepada ayahnya Sang Prabu. Malaekat berkata ” Hai Dewi Suciati sudah saatnya Setiawan meninggalkan dunia ini, karena engkau berdua orang baik kami akan memenuhi 3 permintaan yang engkau pinta asal jangan meminta Setiawan dihidupkan kembali.

Terimakasih Malaekat ” Hamba meminta agar mertua hamba bisa melihat ” Malaekat menjawab ” Permintaanmu dipenuhi, dan berikutnya apa yang kau minta “. Dewi Suciati meminta yang kedua adalah ” Hamba mohon diberikan anak seratus orang ” . Malaekat menyetujui permintaan tersebut. Dan terakhir apa yang kau minta Dewi Suciati ? tanya malaekat. Dewi Suciati berpikir setengah mati apa yang diminta untuk yang terakhir ini. Terbesit dipikirannya bagaimana punya anak tanpa suami ?. Akhirnya Dewi Suciati mengajukan pertanyaan itu kepada Malaekat, Malaekatpun menyetujui itu yaitu menghidupkan Setiawan agar mempunyai anak seratus orang selama seratus tahun. :)

Sastra menyatakan bahwa orang biasa seperti kita-kita ini hanya boleh dan dipenuhi oleh Tuhan satu kali permintaan, orang suci tiga permintaan sedangkan pertapa seratus permintaan akan disetujui oleh Tuhan. Karena kita dipenuhi hanya satu kali hati-hatilah mengajukan permintaan itu agar jangan salah meminta. PINTALAH KEPADA TUHAN KEDAMAIAN HATI . Kedamaian Hati adalah Kedamaian Sejati



Motivasi diri berawal dari dorongan keyakinan dalam diri sendiri untuk menang. Ini dibentuk oleh cita-cita dan impian besar yang akan memotivasi orang untuk meraihnya. Kisah orang-orang sukses bermula dari sebuah impian yang diimplementasikan dalam serangkaian aktivitas sehari-hari.

Impian pun akan bermanfaat juga untuk orang banyak. Nilai-nilai spiritualitas memancar dengan baik dalam diri orang tersebut dan menambah keyakinan bahwa Allah dekat dengan dirinya.

Selain itu, keyakinan untuk menang harus selalu tertanam dalam benak dan hati. Allah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Kita meyakini bahwa selain diciptakan untuk beribadah kepada-Nya, juga diciptakan Allah untuk memberikan kemakmuran, kesejahteraan dan kemaslahatan. Oleh karena itu, akan terbentuk optimisme terhadap target keberhasilan.

Seseorang harus mempunyai cita-cita besar yang disertai keyakinan bahwa Allah dekat dan mendampingi melalui hati nurani. Dorongan hati nurani inilah akan mudah diketahui bila kita mempunyai hati yang bersih. Keyakinan bahwa Allah dekat dan sayang kepada kita akan memberikan dorongan hati nurani yang sangat besar yang pada gilirannya lahir optimisme kita untuk meraih cita-cita. Hati merupakan pembimbing terhadap apa yang harus dituju dan apa yang harus diperbuat.

Robert K. Cooper Phd memaparkan bahwa hati mengaktifkan nilai-nilai kita yang terdalam, mengubahnya dari sesuatu yang kita pikir menjadi yang kita jalani. Hati mampu mengetahui hal-hal mana yang tidak boleh, atau tidak dapat diketahui oleh pikiran kita. Hati adalah sumber keberanian dan semangat, integritas serta komitmen. Hati adalah sumber energi dan perasaan mendalam yang menuntut kita untuk melakukan pembelajaran, menciptakan kerjasama, memimpin, dan melayani.

Motivasi yang berasal dari dorongan suara hati atau hati nurani dan keyakinan bahwa Allah senantiasa dekat ini akan memancarkan nilai-nilai spiritualitas. Nilai-nilai spiritualitas dalam motivasi akan melahirkan motivasi yang positif, motivasi yang sarat dengan serangkaian langkah-langkah spiritual dan optimisme terhadap keberhasilan.

Prof. Danah Zohar dan Prof. Ian Marshall dari Harvard University dan Oxford University memaparkan tentang kecerdasan spiritual dalam bukunya “Spiritual Quotient (SQ)”. Mereka berdua menjelaskan kecerdasan spiritual berkaitan erat dengan persoalan makna hidup. Menurutnya, kecerdasan spiritual dapat menilai langkah-langkah hidup seseorang lebih bermakna dibanding orang lain. Jadi hidup tidak hanya kosong tanpa makna yang jelas.

Kemudian, Wolf Singer, Michael Persinger dan V.S Ramachandran menemukan fungsi God Spot yang terintegrasi dalam otak manusia. God Spot sebagai pembimbing manusia untuk terus menerus mencari makna hidup. Manusia yang berhasil memaknai hidup ini dengan spiritualitas akan memotivasi dirinya untuk mengambil aktivitas yang terbaik, jauh dari perbuatan mendholimi orang lain, menebarkan kebaikan dan kemakmuran dalam mencapai impian.

Sedangkan menurut Stephen P. Robbins dalam bukunya “Organizational Behavior,” dalam motivasi terdapat tiga elemen utama yaitu intensitas, arah, dan ketekunan individu dalam mencapai sasaran. Jadi motivasi diri akan tumbuh positif bila integritas antara intensitas, arah dan ketekunan dalam mencapai sasaran dapat terwujud.

Selain itu keyakinan bahwa Allah dekat akan melahirkan sikap optimisme yang positif terhadap keberhasilan serta menumbuhkan nilai-nilai spiritualitas yang memberikan manfaat bagi orang banyak. Impian yang dicapai pun menebarkan kemaslahatan. Direktur Eksekutif Integrative Medicine Initiative di Michigan AS, Patricia Megregan mengatakan, “Spirituality is where people find meaning in their lives. It’s something higher than themselves, though out necessarily attached to religion.”



4 Kiat Untuk Tetap Termotivasi

Menjadi sukses adalah impian semua orang. Tentunya untuk itu diperlukan motivasi yang kuat untuk mengatasi tantangan untuk mencapai apa yang Anda inginkan. Motivasi ini harus ditumbuhkan dari dalam diri sendiri. Anda bisa saja membaca ratusan buku atau pergi ke puluhan seminar untuk memperoleh suntikan motivasi, namun hal yang sering terjadi adalah kenaikan emosi sesaat untuk berubah. Barangkali ini bertahan satu atau dua minggu dan setelah itu Anda merasa semuanya kembali menjadi biasa-biasa saja seperti kondisi yang lama. Pernahkah merasa begitu?

“Motivasi adalah pohon yang Anda siram dengan kedisiplinan diri”

Bagaimana caranya supaya Anda tetap termotivasi untuk bekerja mencapai tujuan yang diinginkan? Intinya motivasi adalah seni berkomunikasi dengan diri sendiri. Komunikasi ini melibatkan perasaan yang Anda rasakan melalui emosi yang muncul.

Lantas apa bedanya antara perasaan dan emosi?

Contohnya begini, jika Anda merasa bersalah maka emosi yang muncul bisa ketakutan dihakimi, ingin melarikan diri, dsb. Jika Anda merasa bahagia, emosinya bisa berupa keceriaan, kegembiraan, keinginan berbagi, dsb. Emosi timbul sebagai akibat dari perasaan yang terjadi didalam diri.

Jadi sebetulnya mudah untuk hidup termotivasi. Kuncinya adalah rasakan hal-hal yang membahagiakan dan bayangkan kesuksesan yang akan Anda raih. Saya jamin Anda akan termotivasi untuk bekerja.

Selain itu ada beberapa tips yang ingin saya berikan agar Anda bisa termotivasi kapanpun dan dimanapun:

1. Selalu konsisten

Kemudahan timbul dari kebiasaan. Motivasi pun sama. Ia memerlukan kedisiplinan sehingga Anda terbiasa hidup dengan motivasi. Ada ungkapan bagus yang mengatakan, “Sesuatu yang Anda ulangi tiap hari selama 21 hari akan menjadi kebiasaan”. Saya anjurkan Anda untuk mempraktekkannya. Mulai dengan hal yang sederhana seperti tersenyum dihadapan cermin, mengatakan “Yes” sebelum bekerja, dan banyak lagi.

2. Bertanggung jawab

Anda perlu seseorang yang bersedia mengingatkan Anda untuk tetap berada di tujuan. Ia bertugas memberikan dukungan dan menjadi mitra bertukar pikiran bagi ide dan gagasan yang Anda punya. Dari sini Anda akan merasa bertanggung jawab untuk memberikan yang terbaik baginya. Proses mencapai tujuan menjadi lebih mudah dengan hadirnya seseorang yang menjadi cermin diri Anda.

3. Kelilingi diri Anda dengan orang-orang yang bervisi sama

Kalau Anda mau menurunkan berat badan, pastikan Anda bersama teman-teman yang mempunyai tujuan sama. Kalau Anda ingin membangun bisnis, bertemanlah dengan orang-orang yang sudah berkecimpung di dunia bisnis atau mereka yang mau memulai bisnis. Anda bisa memperoleh energi dan motivasi dari mereka. Akan sangat mudah untuk termotivasi ketika Anda memperoleh support. Apa yang Anda rasakan sebagai rintangan ketika bekerja sendiri bisa teratasi dengan bantuan dan dukungan teman-teman yang bervisi sama.

4. Fokus pada proses, bukan tujuan

Ini yang sangat penting. Seringkali Anda turun mental ketika dihadapkan pada kesulitan mencapai tujuan. Fokuslah pada proses. Setiap proses memerlukan waktu. Entah cepat, entah lambat. Tujuan Anda sudah jelas, namun perjalanan menuju kesana bisa berliku dan naik turun. Dengan fokus pada proses Anda terhindar dari beban mental karena sekarang Anda memegang kendali atas proses itu sendiri, bukan dikendalikan oleh target untuk mencapai tujuan.

Sekarang Anda lebih tahu bahwa motivasi merupakan kunci untuk meraih sukses. Yang Anda perlukan sekarang adalah kemauan kuat untuk menerapkannya di kehidupan sehari-hari. Seperti apa kata pepatah “Ada kemauan ada jalan”. Selamat mengerjakan dan jangan lupa hargai diri Anda disetiap momen keberhasilan sekecil apapun itu.

Jumat, 13 April 2012

  • Lebih baik kita dihargai dari pada kita dipuji. – Komang Leo Triandana Arizona
  • Kita tidak bisa menjadi bijaksana dengan kebijaksanaan orang lain, tapi kita bisa berpengetahuan dengan pengetahuan orang lain. – Michel De Montaigne
  • Pastikanlah bahwa kepala Anda tidak lebih tinggi dari topi Anda. – Vergill
  • Tempat untuk berbahagia itu di sini. Waktu untuk berbahagia itu kini. Cara untuk berbahagia ialah dengan membuat orang lain berbahagia.- Robert G. Ingersoll
  • Keberanian bukanlah ketidakhadiran rasa takut, tetapi melakukannya. – Montaigne
  • Sifat Cinta: 1. Tidak membeda-bedakan 2. Cuma-cuma atau tanpa pamrih 3. Ketidaksadaran diri 4. Bebas – Anthony De Mello Sj
  • Hanya ikan yang bodoh yang bisa dua kali kena pancing dengan umpan yang sama. -
  • Kebanyakan dari kita yakin bisa membuat orang lain bahagia dengan cara yang kita tentukan. – Robert S. Lynd
  • Suatu kehidupan yang penuh kesalahan tak hanya lebih berharga namun juga lebih berguna dibandingkan hidup tanpa melakukan apapun. – George Bernard Shaw
  • Pengetahuan ada dua macam : yang telah kita ketahui dengan sendirinya atau yang hanya kita ketahui dimana ia bisa didapatkan. – Samuel Johnson
  • Jika kita sungguh-sungguh menginginkan cinta, maka cintalah pada akhirnya yang justru menunggu kita. – Oscar Wilde
  • Orang yang tidak bisa memaafkan orang lain sama saja dengan orang yang memutuskan jembatan yang harus dilaluinya, karena semua orang perlu di maafkan. – Thomas Fuller
  • Ada dua hal yang harus Anda lupakan: Kebaikan yang Anda lakukan kepada orang lain dan kesalahan orang lain kepada Anda. – Sai Baba

  • Tak ada orang yang terlalu miskin sehingga tidak bisa memberikan pujian. – Anonim
  • Kesehatan selalu tampak lebih berharga setelah kita kehilangannya. – Jonathan Swift
  • Seorang konsultan psikologi paling jenius sekalipun tidak lebih mengerti tentang pikiran dan keinginan kita lebih daripada diri kita sendiri. – Anonim
  • Cobalah sesuatu itu dari hal yang paling kecil atau mudah barulah anda mencoba untuk ke level selanjutnya. – Komang Leo Triandana Arizona
  • Kenanglah masa lalu dan hadapi masa depan. – Komang Leo Triandana Arizona
  • Masa depan itu tidak slalu lebih baik dari pada masa lalu, tapi persiapkanlah diri anda untuk hadapi masa depan, agar masa depan anda menjadi lebih baik dari pada masa lalu. – Komang Leo Triandana Arizona
  • Kita bisa bukan hanya karena kita pandai, namun kita bisa karena kita biasa melakukannya. – Komang Leo Triandana Arizona
  • Dunia adalah komedi bagi mereka yang melakukannya, atau tragedi bagi mereka yang merasakannya. – Horace Walpole
  • Ketahuilah, apapun yang menjadikanmu tergetar, itulah Yang Terbaik untukmu ! Dan karena itulah, Qalbu seorang pecinta-Nya lebih besar daripada Singgasana-Nya. – Jalaludin Rumi
  • Sesungguhnya seseorang bisa disebut mandiri bukan lantaran ia sudah tidak lagi meminta, tapi lebih karena ia sudah bisa memberi harapan akan kembali diberi. – Anonim
  • Cinta yang sejati tidak terletak pada apa yang telah dikerjakan dan diketahui, namun pada apa yang telah dikerjakan namun tidak diketahui. – Anonim
  • Salah satu fungsi diplomasi adalah untuk menutupi kenyataan dalam bentuk moralitas. – Will Dan Ariel Dunant
  • Hari ini Anda adalah orang yang sama dengan Anda di lima tahun mendatang, kecuali dua hal : orang-orang di sekeliling Anda dan buku-buku yang Anda baca. – Charles “tremendeous” Jones
  • Jika pekerjaan Anda lenyap, jati diri Anda tidak akan pernah hilang. – Gordon Van Sauter
  • Saat menghadapi kesulitan, beberapa orang tumbuh sayap, sedang yang lain mencari tongkat penyangga. – Harold W. Ruoff
  • Jika kita sungguh-sungguh menginginkan cinta, maka cintalah pada akhirnya yang justru menunggu kita. – Oscar Wilde
  • Kebebasan itu berasal dari manusia, tidak dari undang-undang atau institusi. – Clarence Darrow
  • Do all the goods you can, All the best you can, In all times you can, In all places you can, For all the creatures you can. – Anonim
  • Yang terpenting dari kehidupan bukanlah kemenangan namun bagaimana bertanding dengan baik. – Baron Pierre De Coubertin
  • Yang terpenting dalam Olimpiade bukanlah kemenangan, tetapi keikutsertaan … – Baron Pierre De Coubertin
  • Jangan biarkan jati diri menyatu dengan pekerjaan Anda. – Gordon Van Sauter
  • Ketika satu pintu tertutup, pintu lain terbuka; namun terkadang kita melihat dan menyesali pintu tertutup tersebut terlalu lama hingga kita tidak melihat pintu lain yang telah terbuka. – Alexander Graham Bell
  • Jenius adalah 1 % inspirasi dan 99 % keringat. Tidak ada yang dapat menggantikan kerja keras. Keberuntungan adalah sesuatu yang terjadi ketika kesempatan bertemu dengan kesiapan. – Thomas A. Edison
  • Sumber kekuatan baru bukanlah uang yang berada dalam genggaman tangan beberapa orang, namun informasi di tangan orang banyak. – John Naisbitt
  • Uang merupakan hamba yang sangat baik, tetapi tuan yang sangat buruk. – P.t. Barnum
  • Ingatlah, semua ini diawali dengan seekor tikus, Tanpa inspirasi…. kita akan binasa. – Walt Disney
  • Tak melakukan apa-apa merupakan kekuatan setiap orang. – Samuel Johnson
  • Keberanian bukanlah ketidakhadiran rasa takut, tetapi melakukannya – Montaigne
  • Kegagalan biasanya merupakan langkah awal menuju sukses, tapi sukses itu sendiri sesungguhnya baru merupakan jalan tak berketentuan menuju puncak sukses. – Lambert Jeffries
  • Kita ada di sini bukan untuk saling bersaing. Kita ada di sini untuk saling melengkapi. – Bill Mccartney
  • Lebih mudah menambahkan sesuatu pada reputasi yang besar daripada untuk memperoleh reputasi itu sendiri. – Publius Syrus
  • Ketika kita menjadi tua, waktu akan membuat kita dikelilingi oleh orang-orang yang mencintai kita, sebagai ganti dari orang-orang yang kita cintai. – J. Petit Senn
  • Jadikanlah pengalaman anda sebagai pelajaran kehidupan. – Komang Leo Triandana Arizona